Rabu, 05 Januari 2022

Masam

Banyak hal terucap meski masih banyak tanya
Ibarat kata bermakna yang kosong
Terjadi banyak persinggahan dalam berfikir
Berucap menjadi kelu

Senyum lebar bukan senyuman palsu
Kata rindu selalu membuih dalam nadi
Tak satupun pelukan dapat sembuhkan
Dimana lagi pujian dan perih yang menyengat

Terjadi dalam tempo yang sangat panjang
Dinamika seolah menjadi stagnan
Tiada indah yang tersampaikan
Oleh raut dan gestur itu

Semua menjadi berlari
Mata mengokang ke arah peluh
Aneh dan selalu terlihat sama
Semu dan menjengkalkan jelas yang terasa

Banyak hal terucap dan tidak menjadi tanya
Kepastian ibarat pena menulis diatas batu
Namun kita lihat sisi lainnya
Sebuah proses mungkin bisa merubahnya


05/01/2022

Selasa, 04 Januari 2022

Untuk Intuisi

Melangkah berjalan lewati duri-duri memori
Sepanjang jalan ditempuh dalam binar
Tak satupun mengetahui tentang dasar hasrat atau pemberian
Tak satupun tanya yang hadir membantu
Oh... hanya sebatas itu?

Naluri mulai menerka-nerka keinginan yang lain
Tapi tak semudah itu padamkan bara tanpa adanya air
Tapi lagi-lagi semudah itu tanpa harus berulang fikirkan
dan hal itu selalu menjadi ucapan terima kasih

Wujud angin dalam marah menjadi sebuah amukan
Apalagi dalam murka, menjadi sebuah merana
Selalu ada celah dalam bencana
Selalu ada hikmah sebagai pencerahan dan proses mendekatkan
Kembali berjalan lewati puing-puing pecahan abnormal
Seakan menjadi pembatas meletakan hati pada haqnya

Untuk langkah yang diberkahi keberuntungan
Takkan ada yang mencela karena adalah pemberian
Hirup saja setiap udara yang masih ada dan terasa
Jangan lupakan syukur dan nikmat atas segala
Ada hal baik tercapai dengan gerak hati
Membisikan hal-hal yang tak pernah dialami
Dan bereaksi menjadi sebuah kebenaran
Hanya sebatas itu?
Jangan suram, biarkan Dzat yang menuntun kita saja




Ciamis, 4 Januari 2022

Masam

Banyak hal terucap meski masih banyak tanya Ibarat kata bermakna yang kosong Terjadi banyak persinggahan dalam berfikir Berucap menjadi kelu...