Senin, 15 Desember 2014

Biar

Manakala hati berkecampuk dalam emosi
Pikiran yang bersua dengan keadaan yang tak baik
Terbersit tanya dengan lirih
Mengapa harus terjadi

Diam dan tak banyak bicara
Itu saja yang dapat dilakukan
Tak pernah lemah dalam ingatan
Apa yang harus dilakukan

Daun yang berguguran di musim ini
Pertanda kering dan siap menyambut musim yang baru
Dapat dirasakan dan didengarkan
Jua dapat dilihat dengan penuh kejelasan
Selaras dengan alur hati
Yaa, sangat selaras

Penyelesaian, yaa penyelesaian itu harus ada
Biar berguna dan bermanfaat
Sehingga rahmat pun berlimpah
Biar menjadi penolong di keadaan yang tak baik ini

Tuhan, hamba pinta kebaikanMu
Berikan jalan yang terbaik

Kamis, 11 Desember 2014

SEJARAH DAN HIKMAH

Sejarah dalam setiap kisah hidup
Narasi yang dimulai dari suatu tahap yang disebut permulaan
Mendeskripsikan makna setiap tingkah laku dan ucapan
Kadang bermakna dalam dan menghanyutkan yang membacanya
Begitu juga ukiran kisah cinta di masa lalu hanya diharuskan tersimpan sebagai kenangan
Tak perlu dibawa ke masa depan
Kecuali hikmah dan kebaikan yang memang pernah ada

Luapan emosi yang menggebu
Senantiasa berhiaskan rasa belas kasihan dan kekejaman di setiap jiwa manusia
Tak pernah berarti, bernilai

Sejarah selalu menakjubkan, takkan pernah terulang, dan kembali lagi
Seolah waktu yang terus berjalan, tidak bisa dihentikan atau diputar ulang
Ingatkan kepada kita semua bahwa memanfaatkan hidup adalah tujuan hidup selain kehidupan milikNya

Dapatkah setiap insan mempertanggungjawabkan cinta dan rasa kejam?
Dapatkah insan menolak dan meminta hal lain selain untuk bertanggung jawab?

Jumat, 28 November 2014

HUJAN HARI INI

Langkah yang menemani hidup hari ini sangat misteri
Terlintas bayangan-bayangan semu yang semakin memudar
Perlahan tetes hujanpun turun membasahi tempat-tempat yang dikehendaki

Banyak persoalan yang terkadang tidak memerlukan jawaban
Terkadang banyak jawaban hanya untuk satu pertanyaan yang diajukan
Seakan membingungkan, menjadikannya terasa hambar

Langit yang mulai memudar cerahnya
Berkhiaskan rintik-rintik hujan dan semiilir angin yang terhembus
Membuat dingin sampai ke tulang rusuk
Merasuk dan selalu mengingatkan ke dalam kepingan-kepingan memori yang pilu
Hmmmm . . .


Yaa . . .
Hujan takkan pernah berhenti kapan seperti apa yang kita inginkan
Hanya saja dengan bersyukur menjadikan hujan bisa menjadi memiliki makna
Lebih dari sekedar itu
Lebih dari sekedar itu . . .

Yaa . . .
Hujan hari ini ingatkan alam pikiran terhadap semua dosa dan kesalahan yang pernah ku lakukan sebelumnya
Yaa . . .
Hujan hari ini pun telah membawa kembali ke dalam pusaran semua kesalahan dan ketidakadilan yang orang limpahkan kepada jiwa ini untuk dirasakan

Jumat, 14 November 2014

PERJALANAN

Nahkoda yang sedang kita kemudikan
Kan membawa ke arah mana saja yang yang kita inginkan
Ke setiap penjuru dunia, ke setiap belahan dunia
Tentunya sangat bahagia dapat berkeliling dunia

Seperti halnya hubungan yang sedang kita bina
Akan mengalir menyusuri arus yang kita ciptakan
Membawa ke setiap celah yang dapat teraliri air
Entah itu kembali ke muasalnya lautan kebahagiaan
Atau ke jurang kesedihan

Namun  pada akhirnya akan kembali berujung di muara lautan
Maka percayalah kepada keajaiban itu
Seperti roda yang berotasi menyusuri jalanan
Tidak akan pernah selamanya dalam keterpurukan
Percayalah, Tuhan itu Maha Adil

Setiap penjuru dunia yang kita kunjungi akan memberikan pengalaman-pengalaman baru
Pengalaman yang mampu memuliakan hubungan yang kita lanjutkan
Tidak ada hal sedikitpun yang tidak memiliki makna, semuanya memiliki hikmah
Hikmah untuk kebaikan kita bersama
Semoga Tuhan meridhoi

Dan saat semua ujung dunia telah kita capai
Ada titik haru dan pengabdian
Juga tangis bahagia karena kita sudah diujung senja
Memang, waktu yang kita nikmati tidak ternah terasa
Sangat liar dan cepat seperti kilat
Meskipun kadang terasa lama dan membosankan

Maka percayakan itu semua kepada tangan kita berdua dan ridho Tuhan
Bahagiakan kita, kita bersama

Kamis, 13 November 2014

PERLINDUNGAN

Semua perubahan yang terjadi kepada setiap orang adalah hal yang wajar
Kesetiaan yang dimaksudkan adalah buah dari sebuah niat yang ditekadkan
Seperti halnya ingin memiliki sesuatu, segalanya pasti diusahakan dan banyak yang diperjuangkan
Pun juga pengorbanan

Hal yang indah yang didambakan setiap makhluk Tuhan selalu ada bahkan bertambah setiap masa
Entah itu yang mungkin mengubah perlindungan menjadi sebuah kutukan
Keserakahan dalam hati seorang anak adam selalu berbuah amarah Tuhan 
Ketidakberdayaan pun akhirnya hanya menjadi sebuah penyesalan
Kadang tangisan pun menjadi sebuah solusi tanda taubat kepada Dia
Dia selalu saja bisa memberi maaf, meskipun sang makhluk selalu berulang melakukan (kembali)

Do'amu yang menyertaiku selalu menjadi perlindunganku dari setiap marabahaya dan ketidakjujuran
Do'amu laksana pelita yang membuat kesetiaan dalam hati ini semakin kokoh
Semua menjadi perlindunganmu dan perlindungan-Mu

Do'aku yang penuh berkah dan rahmat untukmu senantiasa didengar oleh Dia
Peluh kesedihan ini menjadi bermakna saat Tuhan mampu menjaga kesetiaanmu terhadap hati ini
Penuh syukur dan pengabdian tulus ini menjadi sebuah amanah yang terindah

Perlindungan Dia menjadi suatu anugerah yang harus kita pertahankan dan lanjutkan
agar kita terlimpah dan penuh kasih sayang

Senin, 27 Oktober 2014

SESUATU YANG INDAH TIDAK TERDUGA

Lembah fikiran yang sempat sunyi tak dapat melangkah pergi
Selalu berhias kesendirian dan kesibukan
Demi menutup waktu luang
Dan selalu ingin jauhkan dari perkara yang mengingatkan kepada kesedihan
Kepedihan yang terlalu dalam
Yang pernah berhiaskan di masa lalu

Kini, waktu telah berjalan
Semakin berjalan ke depan, tak pernah tertahan berotasi
Sang pelita itu telah kembalikan keingintahuanku tentang arti cinta dan bahagia
Ku temukan tak pernah sengaja
Meski sebelumnya telah dekat dengan sang pelita itu
Tuhan kini membukakan jalan siapa pelita yang siap buatku bersinar kembali

Tak pernah usangkan do'a dan kerja keras
Berharap temukan kembali api semangat yang pernah padam
Karena saat-saat indah harus diukir kembali
Meretas segala kegundahan selama ini
Selama pelita itu belum ku genggam erat sebelumnya

Sang pelita, sang teman, berjalan dalam kebersamaan di masa lalu
Tak ubahnya seperti kejutan dan terkabulnya do'a oleh Sang Kuasa
Terima kasih Tuhan Yang Maha Mendengar

Masam

Banyak hal terucap meski masih banyak tanya Ibarat kata bermakna yang kosong Terjadi banyak persinggahan dalam berfikir Berucap menjadi kelu...